Posts

Showing posts with the label 2019

Mencari Karya yang Problematis

Oleh Kuss Indarto Pada sebuah café bernama Les Select di kawasan Montparnasse, Paris, sekitar musim panas 1993, seniman Christian Boltanski dan Bertrand Lavier berbincang selama berjam-jam bersama kurator muda (waktu itu), Hans Ulrich Obrist. Kurator asal Swiss, Obrist bahkan mengaku nongkrong nyaris 24 jam di situ. Mereka membincangkan banyak problem dan perkembangan jagat seni rupa dalam seabad terakhir—yang mereka baca, amati, dan dirasakan bersama—terutama di Eropa Barat. Salah satu poin penting yang ditangkap oleh Obrist kala itu—seperti yang kemudian ditulis dalam buku “Ways of Curating” (Faber and Faber inc.: 2014)—adalah bahwa karya seni rupa itu bukan sekadar sebentuk objek atau artefak yang terdisplai (dalam sebuah pameran), namun juga instruksi atau petunjuk untuk mengeksekusi gagasan perihal karya seni tersebut. Lebih lanjut dikatakan bahwa tantangan tradisional tentang seni itu berkait dengan soal pemahaman kreativitas, kesenimanan, dan interpretasi. Ya, bagaima...

Pameran Seni Rupa "Titik Balik" Dibuka

Image
Dekan Fakultas Teknologi Pertanian UGM Yogyakarta, Prof.Dr.Ir. Eni Harmayanti, M.Sc., mewakili Rektor UGM, membuka resmi pameran seni rupa "Titik Balik", Sabtu siang, 5 Januari 2019. Pameran yang menggelar 90 karya Putri Pertiwi ini berlangsung di Bentara Budaya Yogyakarta (BBY), 5-13 Januari 2019. Lebih dari 200-an orang memadati ruang pameran BBY, kemarin. Ini di luar dugaan karena pada umumnya pembukaan pameran di BBY berlangsung malam hari. Ternyata Putri Pertiwi, anak de ngan down syndrome ini punya komunitasnya sendiri yang tidak sedikit. Memang tak banyak terlihat seniman dalam acara pembukaan (karena mereka sudah terbiasa datang di acara malam hari), namun banyak wajah baru yang berpotensi menjadi komunitas tetap BBY. Pembukaan pameran ini dimeriahkan oleh 2 tarian dari para penampil yang semuanya anak-anak dengan down syndrome. Semua memiliki keunikan tersendiri. Juga ada Vari yang nyanyi dengan ciamik, diiringi Bagus Mazasupa. Ko...

Putri Pertiwi di Kompas

Image
Mbak Putri Pertiwi tengah berpose di depan 24 karya dari 90 karya yang terpajang. Potret ini dimuat harian Kompas, edisi Minggu, 6 Januari 2019, halaman 8. Terima kasih untuk respons dari teman-teman media, juga masyarakat umum pada Pameran Seni Rupa "Titik Balik" yang berlangsung di Bentara Budaya Yogyakarta, 5-13 Januari 2019. Pameran ini memiliki pengharapan yang lebih meluas agar publik bisa mengapresiasi karya seni, termasuk memiliki perspektif yang lebih familiar, hangat terhadap ODS (orang dengan down syndrome) seperti Putri Pertiwi.