Posts

Showing posts from April, 2025

Art Market Trends 2025

Ditulis kembali oleh: Kuss Indarto Pada 24 April 2025 situs artsy.net merilis hasil survei internal mereka tentang perkembangan pasar seni rupa 2025. Hasil riset yang diedarkan ke publik itu berisi laporan berbasis penelitian baru Artsy tentang topik-topik utama yang membentuk industri seni dan koleksi pada tahun 2025. Laporan tersebut tidak sekadar melihat satu bagian pasar seni pada satu waktu seperti yang telah dilakukannya di tahun-tahun sebelumnya, namun juga membuat laporan tersebut dari dua survei bersamaan, yakni satu dikirim ke galeri, dan satu lagi dikirim ke kolektor, yang bersama-sama menghasilkan data yang diperoleh dari sekitar 1.600 responden yang berada di lebih dari 60 negara. Tujuan dari laporan ini adalah untuk menjembatani dua pilar pasar seni ini untuk menghasilkan serangkaian temuan yang secara holistik mewakili keadaan pasar saat ini. Melalui temuan ini, kita mendapatkan jawaban tidak sekadar tentang galeri dan kolektor, namun juga tentang bagaimana mereka berint...

CAFA Museum Eksplorasi Sci-Tech Ɨ Integrasi Seni

Image
Penyelaras bahasa: Kuss Indarto   TEKS Du Du Mengxi dan Jia Qianfan (CN), diedit oleh Sue (EN) TANGGAL:2024.3.21 Menjadi museum khusus seni rupa pertama yang dibangun setelah berdirinya Republik Rakyat China, Museum Seni CAFA (CAFAM, China Academy of Fine Art Museum ) secara bertahap membentuk karakteristik dan semangat budayanya sendiri selama sejarahnya yang panjang. Selama hampir 80 tahun perkembangannya yang mencakup berbagai periode, CAFAM telah mengintegrasikan berbagai fungsi seperti tampilan pameran, penelitian akademis, interaksi pengajaran, restorasi koleksi seni, pendidikan publik, komunikasi internasional, dan diseminasi intelektual. CAFAM terpilih menjadi museum seni papan atas pada akhir 2010, dan berperan penting dalam menyebarkan peradaban seni dan budaya. Pada periode perkembangan yang menentukan seperti sekarang ini, lewat aspek manakah CAFAM akan melanjutkan fitur-fiturnya sendiri, untuk meningkatkan pengaruhnya sembari merespons era baru? Bagaimana memperdalam ...

ā€œDavid Hockney 25ā€

Image
Penyelaras bahasa: Kuss Indarto Perupa legendaris Inggris kelahiran 9 Juli 1937, David Hockney, saat ini tengah menghelat pameran tunggalnya yang spektakuler. Pameran berlangsung mulai 9 April hingga 31 Agustus 2025 di Louis Vuitton Foundation (LVF), 8 Av. du Mahatma Gandhi, 75116 Paris, Prancis. Dengan kurator Sir Norman Rosenthal, mantan kepala kurator di Royal Academy of Arts London, pameran ini mengetengahkan lebih dari 400 buah karya berbagai medium yang dikreasi antara tahun 1995 hingga 2025. Pameran yang menempati 11 ruangan di gedung LVF yang diarsiteki oleh Frank Gehry ini menampilkan karya-karya koleksi dari berbagai lembaga seni internasional dan koleksi pribadi, di samping karya-karya dari studio Hockney serta koleksi LVF sendiri. Di dalamnya mencakup karya dengan beragam media yang pernah diujicobakan Hockney sepanjang hidupnya, termasuk tentu saja lukisan cat minyak, akrilik, tinta, gambar pensil dan arang, seni digital (karya di iPhone, iPad, gambar fotografi), video, da...

Dicari: Seni yang Empatik dan Inspiratif

Image
Kuss Indarto , kurator seni rupa. Pelajari aturan seperti seorang profesional, sehingga Anda dapat melanggarnya seperti seorang seniman. (Pablo Picasso) Hal yang lebih penting dari sebuah karya seni adalah apa yang akan ditaburnya. Seni dapat mati, sebuah lukisan dapat menghilang. Yang penting adalah benihnya. (Joan Miro) Melakukan hal-hal kecil dengan baik merupakan langkah menuju pencapaian hal-hal besar dengan lebih baik. (Vincent van Gogh) Perhelatan seni (rupa) semacam pameran tugas akhir (TA) yang diselenggarakan demi kepentingan akademis tak bisa lagi dianggap dengan sebelah mata. Tidak bisa diremehkan. Peristiwa ini memuat beberapa dimensi yang bisa dikulik dengan berbagai perspektif. Misalnya, pertama, publik bisa sedikit mengintip pergerakan dunia pendidikan seni dalam mengelola dan merawat dirinya di tengah dinamika lokal, nasional hingga global yang terus bergejolak. Artinya, lembaga pendidikan formal (seni rupa) menjadi salah satu etalase kecil bagi publik untuk melihat ta...