Posts

Showing posts from January, 2013

Dyan, the Search for Self

    By Kuss Indarto Dyan Anggraini went to “ASRI” Yogyakarta Art Institute in an advantageous time in terms of creativity. She began her study in the 1976 academic year. Among her peers were artists Haris Purnama, and the late Hardjiman. It was the time that became an important episode in the history of Indonesian art, one year following the “Black December Affair”. “Black December Manifesto” was signed on the 31 st of December 1974 by a group of young artists that include FX Harsono, Hardi, Bonyong Munni Ardhi, M. Sulebar, Siti Adiyati, D.A. Peransi, Muryotohartoyo, Juzwar, Baharudin Marasutan, Ikranegara, and Abdul Hadi WM, two years prior to Dyan Anggraini’s enrollment in the Art Institute. It was a culture affair around the subject of art that resonated for many years and even still does till now. The emergence of Gerakan Seni Rupa Baru (GSRB, ‘New Art Movement’) that follows boosted the affair. As part of the Black December Manifesto, point five or...

Visual Brand Biskuit Khong Guan

Image
SETIAP kali menyimak kaleng biskuit Khong Guan (Assorted Biscuit Red), serasa melihat lunturnya budaya patriarkhi. Selama hampir 63 tahun (menurut beberapa sumber), visual dalam kaleng itu tak berubah alias konsisten: citra seorang ibu deng an dua anak laki-laki dan perempuan, tanpa kehadiran seorang bapak. Sepertinya mereka sedang menikmati sarapan pagi bersama kopi dan biskuit. Apakah si ibu itu seorang janda? Apakah si bapak selepas subuh sudah berangkat keluar kota dengan flight pertama yang isuk-isuk uput-uput? Ataukah si bapak justru tukang begadang yang baru berangkat tidur ketika anak-anaknya bersiap-siap ke sekolah? Fakta visual di kaleng Khong Guan ini berseberangan dengan opini seorang feminis, Sylvia Walby, (sorry, lupa judul bukunya, hehe) yang membuat teori menarik tentang patriarki, yakni membedakannya menjadi dua: patriarki privat dan patriarki publik. Inti dari teori ini adalah telah terjadi ekspansi wujud patriarki, dari ruang-ruang pribadi atau pri...