Posts

Showing posts from December, 2013

Menanti Taksu pada karya Leksono

Image
Bebotoh Bali II, oil on canvas, 70 x 93 cm, 2012 EKSOTISME budaya Bali telah menjadi pokok bahasan utama bagi sekian banyak seniman, terutama seni rupa, entah yang datang dari mancanegara maupun Indonesia sendiri. Publik bisa menyimak deretan para perupa mancanegara yang karya-karyanya kita mengisi celah sejarah seni rupa Indonesia, seperti Arie Smit, Theo Meier, Willem Gerard Hofker, Paul Nagano, Rudolf Bonnet, Rearngsak, dan sekian banyak nama lain. Pun dengan para perupa Indonesia (selain dari Bali sendiri) yang karya-karyanya banyak atau sempat bertema utama tentang Bali, semisal Dullah, Fadjar Sidik, Affandi, dan masih segudang nama besar lain, baik yang kemudian membubung tinggi namanya sebagai seniman besar dan masuk dalam konstelasi wacana seni rupa Indonesia, maupun lepas dari perbincangan sejarah karena pencapaian karyanya dianggap kurang memadai untuk mengisi kepentingan tersebut. Leksono—sosok asal Cilacap yang sejak kecil terobsesi menjadi seniman—adalah salah sa

Colour(s) of Klowor: Dunia Warna Dunia

Oleh Kuss Indarto INI bukanlah pameran restrospektif dari perupa Klowor Waldiyono. Pameran retrospektif adalah perhelatan yang mencoba mengumpulkan artifak karya (seorang) seniman yang bertitimangsa paling tua hingga yang mutakhir, atau bermaterikan rentetan karya berdasarkan tata urut waktu (kronologis), mulai dari karya yang dibuat saat awal berproses kreatif hingga masuk pada semua pencapaian kreatifnya yang telah dilaluinya. Sekali lagi, pameran ini tidak mengarah ke tendensi itu, meski dalam perhelatan ini ada sekian banyak karya Klowor yang dibuat pada masa-masa awal debutnya sebagai perupa. Pameran ini justru memberi pengingat bagi publik—terkhusus bagi mereka yang mengetahui perjalanan kreatif Klowor—bahwa seniman ini terus berupaya melakukan pergeseran artistik secara dinamis pada karya-karyanya, sekecil apapun pergeseran itu dilakukan. Pergeseran cukup besar tersebut tampak nyata ketika publik membandingkan dua momentum yang berjarak sekitar limabelas setengah (15