Untuk Apa dan Siapa Karya Seni Itu?
Aku bersama So Khin alias Sugeng, mahasiswa seni Phnom Penh yang pernah kuliah di ISI Solo (kiri), dan 2 orang Meksiko yang telah lama menetap di ibukota Kamboja itu. Ini dipotret setelah pembukaan pameran seni rupa "Socio-Landscape" di National Museum of Cambodia, 9 Desember 2014. Oleh Kuss Indarto (Catatan ini, dalam versi bahasa Inggris, dimuat dalam katalog pameran "Socio-Landscape" yang berlangsung di National Museum of Cambodia, Phnom Penh, Kamboja) SEPERTI halnya banyak seniman di berbagai belahan wilayah di dunia, para seniman atau perupa di Indonesia banyak mendasarkan dan terinspirasi oleh perkara sosial politik kemasyarakatan sebagai subject matter bagi karya-karyanya. Bahkan, dalam beberapa kajian mengisyaratkan bahwa laju perkembangan seni rupa relatif berjalan dalan satu rel yang sama dengan sejarah sosial politik kemasyarakatan Indonesia. Dengan kata lain, sejarah seni rupa Indonesia adalah miniatur dari sejarah sosial politik kemasy