Nasirun: Narasi Pertarungan dan Pertaruhan
Oleh Kuss Indarto (Catatan yang hanya 30% dari tulisan "aslinya" ini termuat dalam katalog kecil pameran tunggal Nasirun, "Run: Embracing Diversity". Catatan utuh dimuat dalam buku tebal yang juga mengiringi pameran ini, yang berlangsung 29 Mei s/d 2 Juni 2016, di Sportorium kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta) [Satu: Menuju Yogya, Uang Pintu, dan Bismillah ] MALAM telah menjemput ketika kereta api jurusan Bandung-Yogyakarta tiba di Tugu, stasiun kereta api terbesar di Yogyakarta. Ratusan penumpang pun turun dalam keriuhan. Beragam manusia berjejal membopong tas, koper, dan bawaan lain, bertumbuk bersama para penjemput yang telah puluhan menit menanti kedatangan kereta tersebut. Mereka bersengkarut dengan para kuli angkut yang tangkas menawarkan jasa kepada para penumpang yang penuh terbebani barang bawaan. Dalam keriuhan manusia itu, ada dua anak kecil belasan tahun yang terselip di antaranya. Mereka menumpang kereta api itu